ANBK di MA Unggulan Nuris Jember: Ukur Pemahaman dan Karakter Siswa Kelas XI

Dua Sesi, Satu Tujuan : MA UNGGULAN Nuris Jember Gelar ANBK dengan Lancar dan Tertib
PESANTREN NURIS — Madrasah Aliyah (MA) Unggulan Nuris Jember melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk seluruh siswa kelas XI pada hari Senin, 4 Agustus 2025. Kegiatan ini digelar sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), dan berlangsung dalam dua sesi terjadwal yang dilaksanakan di laboratorium komputer sekolah. Sesi pertama dimulai pukul 07.30 hingga 09.40 WIB, sementara sesi kedua dimulai pada pukul 10.40 dan berakhir sekitar pukul 12.50 WIB. Proses pelaksanaan asesmen berlangsung tertib, di bawah pengawasan langsung dari tim teknis dan proktor yang telah disiapkan sebelumnya untuk menjamin kelancaran pelaksanaan.
Sebagai bagian dari program evaluasi pendidikan nasional, ANBK bertujuan memberikan potret menyeluruh mengenai kualitas dan proses pembelajaran di satuan pendidikan. Berbeda dari ujian akademik konvensional, ANBK tidak menguji hafalan atau materi pelajaran, melainkan berfokus pada kemampuan literasi membaca dan survei karakter siswa. Melalui asesmen ini, pemerintah ingin mengetahui sejauh mana peserta didik memahami isi teks yang kompleks, serta nilai-nilai pribadi dan sosial yang mereka yakini dalam kehidupan sehari-hari.
Di MA Unggulan Nuris Jember, asesmen diikuti oleh seluruh siswa kelas XI dari berbagai jurusan, baik MIPA maupun PK. Mereka telah ditentukan sebagai peserta utama maupun cadangan melalui proses seleksi internal sekolah. Fasilitas laboratorium komputer disiapkan secara optimal dengan spesifikasi yang memadai, sehingga menunjang kenyamanan peserta selama pelaksanaan asesmen.
Pada hari pertama, materi yang diujikan mencakup literasi membaca serta survei karakter. Para siswa diberikan sejumlah teks bacaan informatif, naratif, dan argumentatif, kemudian diminta menjawab soal berdasarkan pemahaman mereka terhadap isi bacaan tersebut. Selanjutnya, siswa diminta mengisi survei karakter yang merefleksikan sikap, kebiasaan, serta nilai-nilai yang mereka pegang.
Meskipun beberapa siswa mengaku sempat merasa gugup di awal, secara umum mereka mengikuti asesmen dengan penuh semangat dan keseriusan. “Awalnya agak tegang karena teksnya panjang-panjang, apalagi bagian literasi, tapi alhamdulillah bisa dikerjakan kalau kita baca pelan-pelan dan fokus,” ungkap Hamdan, salah satu peserta ANBK kelas
Pihak sekolah berharap, melalui pelaksanaan ANBK ini, MA Unggulan Nuris dapat memperoleh data yang objektif mengenai perkembangan kualitas pembelajaran, baik dari aspek kognitif maupun non-kognitif siswa. Hasil asesmen nantinya akan dijadikan pijakan untuk menyusun strategi peningkatan mutu pendidikan di masa mendatang.
“Kami sangat mendukung program ini karena bisa menjadi cermin sejauh mana pendekatan pembelajaran kita berdampak pada cara berpikir dan bersikap siswa. Harapannya, evaluasi ini bisa menjadi dasar untuk terus berbenah demi kemajuan sekolah,” ujar salah satu guru pembimbing ANBK.
Dengan pelaksanaan ANBK yang lancar dan tertib, MA Unggulan Nuris Jember menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan sistem pendidikan yang tidak hanya mengejar nilai akademik, tetapi juga menumbuhkan karakter dan kecakapan literasi generasi muda.[NA/red]